Kisah Nabi Luth as dan laknat Allah SWT pada Kaum Sodom

Kisah Nabi Luth as dan laknat Allah SWT pada Kaum Sodom
Kisah Nabi Luth as. ©2017 Lintastoday
Secara silsilah, Nabi Luth merupakan anak keponakan dari Nabi Ibrahim. Ayahnya bernama Haran bin Thareh dalah saudara kandung dari Ibrahim. Ayah nabi Luth kembar, yang satu bernama Nahor. Maka secara garis keturunan, adalah Luth bin Haran, bin Azara bin Nahor, bin Suruj bin Ra'u bin Falij bin 'Abir bin Syalih bin Arfahsad bin Syam bin Nuh.

Dalam kisahnya, Nabi Luth diperintahkan oleh Allah untuk menetap di sebuah daerah bernama Sadum (Sodom) yang mana masih berada di kawasan Yordania. Nabi Luth menikah dengan seorang wanita bernama Wali'ah dan memiliki dua putri yang bernama Raitsa dan Zaghrata.

Perlu diketahui bahwa Kaum Sodom merupakan masyarakat yang indentik dengan kerusakan moral parah. Bahkan Akhlaknya pun sulit dibenahi. Mereka tidak memiliki agama, nilai kemanusiaan yang beradab, dan belas kasihan. Pencurian dan perampasan harta merupakan kejadian sehari-hari di mana yang kuat menjadi penguasa sedangkan yang lemah menjadi korban penindasan dan perlakuan sewenang-wenang. Yang lebih parah lagi adalah mereka senantiasa melakukan maksiat, yakni berhubungan seks dengan lawan jenis. laki-laki dengan laki-laki alias homoseksual, begitu pun juga dengan perempuan dengan perempuan yang dikenal dengan lesbian.

Dan di sinilah dimulai dakwah nabi Luth yang melegenda itu.

1. Mengenalkan jalan kebenaran pada Kaum Sodom

Nabi Luth mengajak mereka beriman dan beribadah kepada Allah meninggalkan kebiasaan mungkar, menjauhkan diri dari perbuatan maksiat dan kejahatan, menghindari bujukan iblis dan setan. Ia memberi peringatan kepada mereka bahwa Allah-lah yang telah menciptakan mereka dan alam sekitar mereka. Allah tidak meridhoi amal perbuatan mereka yang mendekati sifat dan tabiat tidak sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan dan bahwa Allah akan memberi ganjaran setimpal dengan amal perbuatan mereka.

Yang berbuat baik dan beramal saleh akan diberi pahala dan surga di akhirat sedang yang melakukan perbuatan mungkar akan diberi balasan dengan memasukkannya ke dalam neraka Jahanam.

Nabi Luth berseru kepada mereka agar meninggalkan adat kebiasaan keji mereka yaitu melakukan perbuatan homoseksual dan lesbian. Luth menyatakan perbuatan itu bertentangan dengan fitrah dan hati nurani manusia serta menyalahi hikmah yang terkandung di dalam penciptaan manusia yang diciptakan menjadi dua jenis yaitu lelaki dan wanita. Juga kepada mereka di beri nasihat supaya menghormati hak milik masing-masing dengan meninggalkan perbuatan perampasan, perampokan serta pencurian yang selalu mereka lakukan di antara sesama mereka dan terutama kepada musafir yang datang ke Sadum.

Diterangkan bahwa perbuatan-perbuatan itu akan merugikan mereka sendiri, kerana perbuatan itu akan menimbulkan kekacauan dan ketidakamanan di dalam negeri sehingga masing-masing dari mereka tidak merasa aman dan tenteram dalam hidupnya.

Namun Kaum Sodom tidak semudah itu dibalikkan pemikirannya. Mereka tetap melakukan semaun kegiatan maksiat dan kejahatan. Kemudian Nabi Luth memohon kepada Allah agar semua kaum Sodom diberi azab seberat-beratnya karena tidak mau mengikuti jalan yang benar dengan menyembah Allah SWT dan terus melakukan perbuatan keji.

2. Tamu-tamu misterius

Doa Nabi Luth akhirnya dikabulkan oleh Allah SWT.

Pada suatu ketika, ada beberapa pemuda tampan mengetuk pintu rumah nabi Luth. Ketika dibuka pintu itu, Nabi Luth nyaris terperanjat melihat bagaimana ketampanan pemuda-pemuda yang datang ke rumahnya. Dia pun mempersilakan para tamu itu masuk untuk menjaganya dari masyarakat kaum Sodom yang tidak akan bisa tinggal diam melihat pemuda tampan seperti itu.

Nabi Luth berpesan kepada istrinya dan putrinya agar merahasiakan kedatangan tamu-tamu, jangan sampai terdengar dan diketahui oleh kaumnya. Sedang kalau hal yang demikian itu terjadi ia sebagai tuan rumah harus bertanggungjawab terhadap keselamatan tamunya, padahal ia merasa bahwa ia tidak akan berdaya menghadapi kaumnya yang bengis-bengis dan haus maksiat itu.

Nabi Luth hanya pasrah dengan keikhlasan hati untuk menerima dan terus berpesan pada anak istrinya agar kedatangan tamu-tamu tampan di rumahnya tidak bocor ke kaum Sodom lain.

3. Istri yang durhaka

Akan tetapi, kaum Sodom akhirnya mengetahui keberadaan tamu-tamu tampan nan rupawan dengan badan tinggi besar penuh otot itu. Ternyata yang membocorkan informasi keberadaan tamu-tamu tampan itu adalah istri dari nabi Luth sendiri.

Ya, istri nabi Luth ternyata sepaham dengan kebanyakan wanita-wanita Sodom dan juga para lelakinya. Untuk memberikan apa saja informasi mengenai Nabi Luth yang menjadi musuh mereka. Itulah salah satu sebab mengapa dakwah Nabi Luth selalu gagal, karena istrinya kerap membocorkan informasi sebelum berdakwah.

Sebagai imbalannya, istri Nabi Luth diberi harta oleh beberapa Kaum Sodom atas informasi berharganya. Dia diberi seperti emas, perak dan bentuk kekayaan lainnya.

4. Azab Allah akhirnya datang

Terjadilah apa yang dikhawatirkan oleh Nabi Luth. Begitu tersiar dari mulut ke mulut berita kedatangan tamu-tamu remaja tampan di rumah Luth, datanglah mereka ke rumahnya untuk melihat para tamunya dan memuaskan nafsunya. Nabi Luth tidak membuka pintu bagi mereka dan berseru agar mereka kembali ke rumah masing-masing dan jangan mengganggu tamu-tamu yang datangnya dari jauh yang sepatutnya dihormati dan dimuliakan.

Di dalam kondisi terkepung, Nabi Luth masih sempat memperingatkan mereka agar meninggalkan kebiasaan maksiat yang dilarang Allah SWT. Yang mana Allah telah menciptakan manusia berpasangan antara lelaki dengan perempuan untuk menjaga kelangsungan perkembangan umat manusia sebagai makhluk yang termulia di atas bumi.

Nabi Luth berseru agar mereka kembali kepada istri-istri mereka dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar yang tidak senonoh, sebelum mereka dilanda azab dan siksaan Allah. Namun semua itu gagal karena tidak ada yang mendengarkan Nabi Luth.

Kemudian Nabi Luth berkata kepada para tamunya yang sebenarnya adalah malaikat Allah SWT.

"Sesungguhnya aku tidak berdaya lagi menahan orang-orang itu menyerbu ke dalam .Aku tidak memiliki senjata dan kekuatan fisik yang dapat menolak kekerasan mereka, tidak pula mempunyai keluarga atau sanak saudara yang disegani mereka yang dapat aku mintai pertolongannya, maka aku merasa sangat kecewa, bahwa sebagai tuan rumah aku tidak dapat menghalau gangguan terhadap tamu-tamuku di rumahku sendiri."

Kemudian melihat ketakutan Nabi Luth, pemuda-pemuda tampan itu berbicara pada Luth bahwa sebenarnya mereka adalah malaikat-malaikat Allah yang diutus untuk memberikan azab mengerikan bagi kaun Sodom. Nabi Luth pun tak menyangka Allah secepat itu memberikan jawaban atas doanya.

Kemudian para malaikat berkata bahwa inilah azab Allah. Kepada Nabi Luth para malaikat itu menyarankan agar pintu rumahnya dibuka lebar-lebar untuk memberi kesempatan bagi orang-orang yang haus homoseks itu masuk. Namun malangnya ketika pintu dibuka dan para penyerbu menjejakkan kaki untuk masuk, tiba-tiba gelaplah pandangan mereka dan tidak dapat melihat sesuatu. mereka mengusap-usap mata, tetapi ternyata sudah menjadi buta.

Sementara para penyerbu rumah Nabi Luth berada dalam keadaan kacau balau berbenturan antara satu dengan lain berteriak-teriak seraya bertanya-tanya apa yang membuat mereka buta mendadak. Para tamu jelmaan malaikat berseru kepada Nabi Luth agar meninggalkan segera perkampungan itu bersama keluarganya, karena waktunya telah tiba bagi azab Allah yang akan ditimpakan. Para malaikat berpesan kepada Nabi Luth dan keluarganya agar perjalanan ke luar kota dan jangan seorang pun dari mereka menoleh ke belakang.

5. Hukuman berat bagi mereka yang tak mau menyembah Allah SWT

Nabi Luth keluar dari rumahnya sehabis tengah malam, bersama keluarganya terdiri dari seorang istri dan dua putrinya berjalan cepat menuju keluar kota, tidak menoleh ke kanan maupun ke kiri sesuai dengan petunjuk para malaikat yang menjadi tamunya.

Akan tetapi si istri yang menjadi musuh dalam selimut bagi Nabi Luth berada di belakang rombongan Nabi Luth berjalan perlahan-lahan tidak secepat langkah suaminya dan tidak henti-henti menoleh ke belakang karena ingin mengetahui apa yang akan menimpa atas kaumnya, seakan-akan meragukan kebenaran ancaman para malaikat yang telah didengarnya sendiri.

Setelah rombongan Nabi Luth berhasil melewati batas Kota Sodom saat fajar, bumi tiba-tiba berguncang hebat. Kota Sodom diombang-ambing seperti lautan. Angin bertiup sangat kencang dari segala penjuru. Hujan lebat disertai petir, batu beterbangan dan sangat mengerikan. Orang-orang buta kaum Sodom yang tengah kebingungan langsung berlarian, ada yang tertimbun oleh reruntuhan. Dan salah satu di antara mereka adalah istri Nabi Luth. Dia termasuk dalam orang-orang yang munafik di hadapan Allah SWT.Orangtua adalah segalanya. Mereka lah yang wajib dihormati dan dimuliakan lebih dulu dibanding yang lain. Menghormati dan memuliakan orangtua terutama ibu juga merupakan bakti kepada Allah SWT.

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu. Maka, sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (QS Al-Isra [17]:23). 

Dari ayat tersebut dapat diperoleh tiga kewajiban anak terhadap orangtua, dikutip dari buku Mukjizat Doa & Air Mata Ibu tulisan Ahmad Sudirman Abbas.

1. Wajib untuk berlaku baik, bertindak-tanduk baik kepada orangtua, terlebih lagi bila kedua orangtua sudah lanjut usia. 

2. Seorang anak dilarang mengucapkan kata-kata yang bernada merendahkan martabat orangtua atau berupa perbuatan yang menyakitkan.

3. Anak dilarang menghardik orangtua. Menghardik berarti memarahi, menghina, membentak atau menegur keras disertai dengan perbuatan.

Dengan menjalankan kewajiban tersebut semoga kita menjadi anak yang soleh dan soleha. Serta selalu mendapat ridha Allah. Amiin.
Baca Selengkapnya »

Cara Rasulullah menyenangkan tuan rumah yang makanannya tak enak

Cara Rasulullah menyenangkan tuan rumah yang makanannya tak enak
Buka puasa di Masjid Istiqlal. ©2017 Lintastoday
Setiap orang mempunyai makanan dan minuman kesukaan atau favorit. Pastinya suatu makanan dan minuman dijadikan favorit karena kelezatannya sehingga membuat nafsu makan bertambah.

Makan akan terasa nikmat bila sajian sesuai dengan lidah. Kendati demikian, tidak pantas ketika mencela makanan yang dirasa kurang enak.

"Dari Abu Hurairah ra, ia berkata Rasulullah SAW sama sekali tidak pernah mencela makanan. Jika menyukai beliau memakannya. Dan apabila tidak suka, beliau tinggalkan." (Muttafaq Alaih). Dikutip dari buku 165 Kebiasaan Nabi Saw tulisan Abduh Zulfidar Akaha.

Tidak mencela makanan ialah suatu etika yang baik ketika menghadapi makanan yang tidak enak atau tidak disukai. Karena hal itu merupakan ungkapan rasa syukur kepada Allah atas nikmat yang Dia berikan kepada hambanya.

Jabir bin Abdillah ra berkata, "Bahwasanya Nabi SAW menanyakan lauk kepada keluarganya dan mereka menjawab, 'Kami tidak punya apa-apa selain cuka'. Lalu beliau meminta cuka dan makan dengan cuka. Kemudian beliau berkata 'lauk yang paling enak adalah cuka!'." (HR Muslim).

Rasulullah sering tidak mendapatkan lauk ketika makan dan hanya mempunyai cuka. Setiap orang tau bahwa makan dengan lauk cuka tidak lebih enak dibanding dengan lauk yang lain. Namun inilah sifat Rasulullah yang sama sekali tidak pernah mencela.
Baca Selengkapnya »

Brimob dikerahkan atasi bajing loncat di perbatasan Sumsel & Lampung

Brimob dikerahkan atasi bajing loncat di perbatasan Sumsel & Lampung
Operasi Ramadniya Musi 2017. ©2017 Lintastoday
Sebanyak 4.800 personel dikerahkan dalam operasi Ramadniya Musi 2017 di Sumatera Selatan. Seluruh tim harus bertugas selama arus mudik dan balik Lebaran mendatang.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengungkapkan, personel tersebut terdiri dari 2.469 anggota Polri, 900 TNI, dan ditambah polisi pamong praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Damkar, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

"Total yang kita kerahkan dalam pengamanan mudik Lebaran tahun ini sebanyak 4.800 personel," kata Agung usai gelar apel kesiapan personel di Mapolda Sumsel, Senin (19/6).

Agung mengatakan, pengamanan di Palembang akan diperketat oleh anggota Brimob dan Sabhara Polda Sumsel selama operasi Ramadniya yang berlangsung hingga H+10 Lebaran. Mereka diprioritaskan mengamankan pusat perbelanjaan, perbankan, tempat wisata, dan tempat ibadah.

"Saya akan pantau ke perbatasan Sumsel dan Lampung karena informasinya masih sering ada bajing loncat. Saya perintahkan tindak tegas, jangan sampai ganggu pemudik," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, pelayanan publik seperti rumah sakit dan perhubungan tetap beroperasi selama libur. Hal itu untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan perawatan medis.

"Layani seperti biasa, tidak ada yang merugikan karena pelayanan kurang," ujarnya.

Selain itu, Alex menginstruksikan seluruh pegawai negeri sipil (PNS) untuk kembali masuk kerja pada 3 Juli 2017. Dirinya akan memberikan sanksi tegas bagi ya g terlambat atau bolos kerja.

"PNS tidak boleh masih libur ketika waktu kerja sudah mulai lagi. Tanggal 3 Juli semuanya bekerja," pungkasnya.
Baca Selengkapnya »

Walau sudah berumur, Bimbo tetap maksimal hibur anak yatim

Walau sudah berumur, Bimbo tetap maksimal hibur anak yatim
Jaka Bimbo
Lagu-lagu hits dari Bimbo menggema saat memeriahkan buka bersama perusahaan industri kehutanan Asia Pulp & Paper (APP)-Sinar Mas bersama ratusan anak yatim di Kota Pekanbaru. Meski sudah berumur, Bimbo tetap tampil maksimal menghibur ratusan anak yatim.

"Memang lagu-lagu kami umurnya sudah tua, tapi kita berusaha agar adik-adik yang menyaksikan tetap bisa terhibur," ucap Jaka Bimbo lewat rilis yang diterima.

Selain penampilan Bimbo, adapula donasi yang diberikan sekitar 1.000 mushaf Alquran, 1.000 buku cara baca Quran dan Juzz Amma, serta set Alquran Braille bagi yang berkebutuhan khusus.

Tentu, acara semacam itu mendapat apresiasi dari Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman. "Karena sangat bagus berbagi rezeki kepada anak yatim, apalagi ini bulan Ramadan," katanya.

Untuk itu, Saleh Husin selaku managing Director Sinar Mas, mengatakan kalau kegiatan semacam ini dapat memupuk erat tali persaudaraan untuk mewujudkan Provinsi Riau yang semakin maju dan sejahtera.

"Kami senang dapat berbagi kebaikan dan memberi manfaat melalui donasi mushaf Alquran ini. Hal ini merupakan komitmen kami untuk berbagi kebaikan kepada semua, sekaligus mendukung pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan Alquran di tanah air," tutup Saleh.aal
Baca Selengkapnya »

Ramadan sekarang, Marini Zumarnis masih sering teringat ayah

Ramadan sekarang, Marini Zumarnis masih sering teringat ayah
Marini Zumarnis
Bulan Ramadan adalah bulan di mana umat Muslim seluruh dunia berlomba-lomba mengumpulkan pahala. Selain itu momen-momen seperti buka, sahur, tarawih dan lain-lain juga sangat dinantikan. Dan momen itu akan lebih bermakna kalau dijalankan bersama dengan keluarga tercinta.

Hal itu dirasakan betul oleh aktris senior Marini Zumarnis yang merasa kalau Ramadan tahun ini sedikit berbeda karena ia telah ditinggalkan oleh sang ayah untuk selama-lamanya. Marini pun mengenang momen spesial bareng sang ayah.

"Ayahku orangnya, apa yang dikerjakan sama ibu rumah tangga. Pagi ayahku yang masak, beberes, pulang kantor pulang. Jadi mau dinas kemanapun anak harus ikut," kata Marini saat dijumpai di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (14/6).

"Dulu kan lengkap kembaran kumpul di rumah ayah. Di daerah kasih uang. Pasti ada yang hilang. Bersyukur Allah mengambil ayahku dalam keadaan yang baik. Aku bersyukur kepada Allah dengan cara baik. Ayah orangnya selalu bilang, nggak boleh menilai dari jabatan. Masih sering keinget. Sedih ya, dulu kan kita suka makan, tetapi kita harus menjadi orang yang baik. Walaupun ayah tidak ada, kita bisa kasih pahala ke ayah." lanjutnya.

Marini masih ingat jelas kapan ayahnya berpulang, yaitu hari Jumat 16 Mei. Kadang ia juga merasa sedih kalau ingat, makanya Marini mengenang dengan melihat foto saat sang ayah masih dalam keadaan sakit.

"Inget banget pas ayahku cuci darah, dia sempet kasih dan beliin bunga, dia kasih di ruangan tamu. (Sekarang) Kirim Al Fatihah, walaupun kita sudah nggak ada kasih sedekah," pungkasnya.
Baca Selengkapnya »

Sopir angkutan Lebaran di Makassar diperiksa urine hingga kolesterol

Sopir angkutan Lebaran di Makassar diperiksa urine hingga kolesterol
Sopir di Makassar tes kesehatan. ©2017 Lintastoday
Sopir angkutan Lebaran menjalani pemeriksaan kesehatan di terminal Mallengkeri, Makassar, Senin (19/6). Pemeriksaan kesehatan mulai dari tekanan darah, kolesterol, gula dan urine. Petugas juga mengeluarkan dua alat penyerap polusi udara dan alat pengukur ketebalan debu atau HVAS atau High Volume Air Sample. Dua alat ini sengaja dipasang untuk mendeteksi situasi di lingkungan terminal yang langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kondisi para sopir.

Dokter dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Makassar Eni Setiawati menjelaskan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut koordinasi beberapa waktu lalu yang melibatkan lintas sektoral terkait kegiatan Sistem Kewaspadaan Dini (SKD) arus mudik lebaran.

"Sementara ini baru tujuh sopir yang kita periksa baik cek tekanan darah, kolesterol, gula dan urinenya. Belum ada yang terindikasi menggunakan obat-obatan yang mengandung anfetamin. Namun rata-rata mereka tinggi gula dan kolesterolnya. Oleh karena itu, setelah pemeriksaan ini para sopir diminta untuk melanjutkan pengobatan di puskesmas terdekat," kata Eni Setiawati.

Salah seorang sopir rute Makassar-Kabupaten Bulukumba Danial (51) mengaku selalu menjaga staminanya. Namun hasil pemeriksaan dokter justru mengejutkan. Tekanan darah, gula dan kolesterolnya cukup tinggi.

"Yang penting saya sudah tahu kondisi kesehatan saya. Habis ini, saya akan memeriksa lebih lanjut dengan membawa hasil pemeriksaan tadi. Biar bawa mobil nanti lebih aman," tutur Danial.
Baca Selengkapnya »

Ini pemuda suku Ghifar yang pertama kali memberi salam ke Rasulullah

Ini pemuda suku Ghifar yang pertama kali memberi salam ke Rasulullah
Rasulullah SAW
Di Lembah Waddan yang menghubungkan Mekkah dengan dunia luar, tinggal suku Ghifar. Hidup mereka sangat kekurangan dan bergantung pada pemberian kafilah saudagar Quraisy yang pulang pergi ke Syam. Tidak jarang pula mereka merampok kafilah-kafilah yang lewat di situ apabila permintaan mereka tidak dipenuhi.

Abu Dzar ialah pemuda Ghifar yang berbeda dengan yang lain. Baik dari keberaniannya maupun kecerdasannya. Dia pemberani dan berpikiran cemerlang. Dia menilai sukunya sangat bodoh karena menyembah berhala.

Suatu hari, Abu Dzar mendengar kabar tentang kedatangan seorang Nabi baru. Nabi yang bernama Muhammad itu mengajak manusia untuk menyembah Tuhan Yang Maha Esa. Abu Dzar ingin sekali bertemu dengan orang tersebut.

Kemudian dia ke Mekkah. Tiba di Mekkah menyamar sebagai musafir. Dia menyamar agar terhindar dari kejahatan kaum Quraisy. Setelah malam tiba, Abu Dzar tidur di masjid. Saat itu, kebetulan Ali bin Abi Thalib lewat di dekatnya. Ali tahu bahwa Abu Dzar orang asing di Mekkah.

"Marilah ikut saya, hai orang asing!," ajak Ali, dikutip dari buku Kisah Seru 60 Sahabat Rasul tulisan Ummu Akbar.

Abu Dzar ikut bersama Ali ke rumahnya dan bermalam di sana. Pada pagi hari, Abu Dzar kembali ke masjid membawa kantong perbekalannya. Abu Dzar melalui hari kedua sama seperti hari pertama, belum mendapat berita tentang Nabi yang dicarinya.

Ali kembali mengajak Abu Dzar bermalam di rumahnya. Mereka masih diam dan tidak saling bertanya. Barulah pada malam ketiga Ali bertanya kepada Abu Dzar. "Mudah-mudahan Anda tidak keberatan mengabarkan kepada saya maksud kedatangan Anda ke Mekkah," kata Ali.

Abu Dzar mengatakan bersedia menjelaskan kedatangannya bila Ali mau membantunya. Ali pun berjanji akan membantunya. "Saya datang ke sini dari jauh. Saya sengaja hendak bertemu dengan Nabi Muhammad dan ingin mendengar apa yang dikatakannya," ujar Abu Dzar.

Sambil bersumpah atas nama Allah, Ali mengatakan bahwa Nabi Muhammad ialah Rasulullah SAW. Ali juga menceritakan bukti kerasulan Muhammad dan dakwah beliau. Keesokan harinya Ali dan Abu Dzar pergi ke rumah Rasulullah. Setibanya di rumah Rasulullah, Abu Dzar memberi salam. "Assalamu alaika ya Rasulullah!".

Rasulullah pun menjawab salam Abu Dzar. Sejarah Islam mencatat bahwa Abu Dzar orang yang pertama memberi salam dengan ucapan Assalamualaikum kepada Rasulullah. Setelah itu Assalamualaikum tersebar luas dan merata di kalangan umat muslim.

Rasulullah pun mengajak Abu Dzar memeluk Islam. Beliau membacakan ayat-ayat suci Alquran kepadanya. Abu Dzar langsung mengucapkan kalimat syahadat di hadapan Rasulullah.

Setelah beberapa lama di Makkah, Rasulullah menyuruh Abu Dzar pulang ke kampungnya. Dia juga diperintahkan untuk mengajak kaumnya beribadah kepada Allah. Nanti setelah Rasulullah berdakwah terang-terangan Abu Dzar bisa bergabung dengan Rasulullah di Mekkah.

Abu Dzar pulang ke suku Ghifar. Dia mengajak keluarganya untuk memeluk agama Islam. Abu Dzar berdakwah tak kenal lelah demi Islam.
Baca Selengkapnya »